Tuhan Memberikan Apa yang Kita Butuhkan

Yup, mungkin pernyataan “Tuhan memberikan apa yang kita butuhkan bukan apa yang  kita inginkan”, sudah sangat sering kita dengar. Namun di sini El cuma mau sekedar sharing saja untuk temen-temen.

Terkadang El minta sama Tuhan ini lah, itu lah, dan sebagian besar apa yang El minta merupakan sesuatu yang sangat menguntungkan buat El. Namun tak jarang juga, apa yang El inginkan nggak dikasih-kasih sama Tuhan. Contohnya nih, dulu waktu SMA, El pengen buanget punya komputer. Bukan cuma sekedar ingin punya, tetapi karena saat SMA, sebagian besar tugas harus diketik pake komputer. El selalu saja berdoa, Tuhan tolong dunk, El minta komputer, supaya gak capek2 ke rental kalo ngerjain tugas (maklum jaman dulu di kota tempat tinggal El, warnet cuma 1, itu pun masih mahal :D).

Satu hari, dua hari, tiga hari, doa  El belum juga dijawab. Satu bulan, dua bulan, bahkan sampai lulus SMA pun, masih aja belum dijawab. Oh….., saat itu hati El sakit buanget, Tuhan kok gitu sih sama El. Saat itu El hanya bisa marah sama Tuhan (jangan ditiru ya 🙂 ). Sampai pada suatu hari tepatnya saat El kuliah di semester 3, Tuhan baru menjawab doa El. Dan saat itu pula Tuhan membuka pikiran El. Kenapa kok baru sekarang Tuhan ngasih El komputer.

Alasannya adalah:

1. Saat SMA El cuma tahu soal mengetik dan belum tahu sama sekali masalah hardware, karena kurikulum lama.

2. Kalo saat kuliah, El sudah paham tentang hardware dan perawatan komputer, soal e ambil jurusan TI 😀

Nah, jadi El sudah tidak marah lagi ma Tuhan, karena sudah mengerti apa maksud dan tujuan Tuhan (Maaf in El ya God 🙂 ).

Dan pelajaran kali ini adalah:

Saat SMA Komputer merupakan keinginan El dan saat kuliah komputer merupakan kebutuhan untuk El. Jadi buat temen2 yang sedang mengalami keadaan seperti El, jangan pantang menyerah ya, percaya deh rencana Tuhan pasti akan indah pada waktu-NYA.

God Bless You 🙂

Read Full Post »

The Plan of God

Terkadang kita merasa bahwa Tuhan jauh ma kita. Terkadang pula apa yang kita inginkan tidak dapat kita dapatkan. Tak jarang hal itu membuat kita jenuh, marah, kesal, bahkan tidak jarang mengakibatkan kita jauh dari Tuhan. Namun, sedikit sekali dari kita yang peka, bahwa semua ini bisa kita alami karena Tuhan punya rencana lain buat hidup kita, yang pastinya akan lebih indah. Banyak orang yang sering menyalahkan Tuhan, namun kita harus ingat. Bahwa Tuhan bukanlah pembantu kita yang seenaknya bisa kita suruh inilah, itulah. Kita boleh kok minta ma Tuhan, namun ya mintanya bukan sesuai keinginan kita yang terkadang malah sering menjerumuskan kita, tetapi dengan hati yang peka akan keinginan Tuhan buat kita. Memang kita tidak akan tahu apa yang telah direncanakan Tuhan, akan tetapi kita bisa merasakan bahwa itulah rencana Tuhan saat kita sudah mengalami rencana Tuhan itu. So, pekalah kamu dan bukalah hatimu, supaya kamu dapat mengerti, pa rencana Tuhan dalam hidup kita. Dan janganlah sekali-kali mencampuradukan paradigma dan ego kita dengan petunjuk dari Tuhan. Karena hal itu bisa membuat kita tidak akan menemukan apa sih maunya Tuhan buat hidup kita. Jadi, jangan keraskan hatimu! 😆

Read Full Post »

Semuanya akan Indah, jika pada Waktunya

Ada waktu tuk berduka
Ada waktu tuk bersuka
Ada waktu tuk berdiam
Ada waktu tuk berkata

Di saat yang ku alami
Tak sperti yang ku ingini
Di saat tiada jawaban
Mengapa harus terjadi

Itulah cuplikan lagu yang dinyanyikan oleh Edward Chen.
Dari lagu itulah, bisa mengingatkan kita tentang suatu variasi dalam hidup kita.
Saat kita memiliki suatu masalah, kadang kita ingin sekali cepat2 keluar, namun kadang kita malah semakin terjerumus.
Ada saatnya untuk kita susah, ada saatnya kita untuk senang.
Kita tidak bisa cuma mengambil yang senangnya saja. Tetapi kita juga harus mau susah terlebih dahulu.
Namun perlu kita ingat, bahwa jika kita menginginkan sesuatu, apapun itu, lebih baik kita menunggu waktu yang tepat untuk mendapatkannya, daripada kita memaksakan diri untuk segera mendapatkannya.
Karena dengan begitu sesuatu itu akan terasa sangat indah dan kita bisa menikmati keindahannya.
GBU all

Read Full Post »

First Love

Kemarin seorang temen Elfrida ada yg crita, bahwa dia baru saja ketemu sama cinta pertamanya. Otomatis saat itu juga hati dia rasanya kayak mau hancur, padahal saat ini dia udh punya cowok.
Memang kita pasti punya yg namanya cinta pertama, dan pasti pernah ngerasa’in sama yg namanya cinta pertama juga.
Tapi pa kita harus mendapatkan cinta pertama itu? Pasti dari kita2 jawabannya beda beda. Ada yang bilang kalo yg namanya first love itu sama ama second love, third love, ect. Jadi mau didapatin or gak itu sama aja and gak ngaruh. Dan ada juga yg bilang bahwa cinta pertama itu sangat indah, cz di saat2 itulah kita merasakan yg namanya jatuh cinta untuk yg pertama kali,jadi kalo bisa kita harus dapet’in itu, walaupun sampai ngorbanin nyawa sekalipun. Aduh kalo udh gini jadi bingung mau pilih yg mana?
Kalo menurut Elfrida sih, yg namanya cinta pertama itu memang indah. Tapi kita tidak bisa memaksa untuk mendapatkan cinta pertama itu. Ada juga yg bisa dapet’in cinta pertamanya. Namun ada juga yg gak bisa. Dan Elfrida termasuk org yg gak bisa dapat’in cinta pertama Elfrida. Hik hik hik
😦
Tapi gak ush kawatir buat temen2 yg nasibnya kayak Elfrida. Gak usah sedih. Cz belum tentu cinta pertama kita adalah pasangan yg terbaik buat kita. Dan suatu saat kita pasti akan ngedapet’in org yg bener2 co2k buat kita, walaupun itu adalah cinta ke 25 kita. He6x!
So emg bener cinta pertama itu indah, tapi dapet’in pasangan yg terbaik buat kita itu lebih indah.
GBU

Read Full Post »